Rabu, 23 November 2016

JURUSAN KIMIA INDUSTRI DAN PROSPEK KERJANYA



SMK Kimia Industri merupakan sekolah dengan Jurusan yang masih sedikit pesaingnya ketika akan masuk di dunia kerja. Seseorang yang memiliki keterampilan dibidang farmasi tentu akan banyak dibutuhkan baik di Dunia Industri, Dunia Usaha maupun Instansi Pemerintah. Seperti yang kita ketahui bahwa Keterampilan sangat penting dimiliki oleh seseorang ketika ia akan memulai terjun di dunia kerja, sebagai contoh di belahan dunia manapun ketika seseorang melamar pekerjaan pasti di tanya ”Anda punya Keterampilan Apa?” atau ”Anda punya Keahlian Apa?” , Nah ketika mereka menjawab belum mempunyai keterampilan, tentu peluang diterima tidak ada.


Bagi lulusan SMP mulai dari sekarang tentukan kedepan ingin segera dapat pekerjaan atau tidak, untuk yang ingin segera bekerja pilihan terbaik adalah melanjutkan ke SMK. Namun jangan salah, SMK juga bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi yaitu Peperguruan Tinggi atau Akademi dengan dibekali kualitas keterampilan yang lebih berpengalaman daripada lulusan SMA. Untuk Jurusan yang masih sedikit pesaingnya didunia kerja dan memiliki lapangan kerja yang masih luas adalah farmasi dan anda bisa melanjutkan ke SMK Kimia Industri.

PENGERTIAN JURUSAN KIMIA INDUSTRI DAN PROSPEKNYA

secara definisi jurusan ini adalah :

"Ilmu teknik yang mempelajari masalah-masalah atau kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan produksi barang-barang yang berguna secara ekonomis, dengan langkah-langkah yang melibatkan peristiwa kimia dan /atau fisis".
Definisi ini memiliki cakrawala yang luas, bahwa sebenarnya dalam teknik kimia tak ada batasan penggunaan ilmu pengetahuan, dari ilmu teoritis yang digunakan dalam pekerjaan penelitian sampai ilmu terapan yang digunakan dalam pengelolaan produksi. 

Teknologi kimia mencakup semua aspek yang terlibat di dalam proses industri kimia baik aspek rekayasa, ekonomi maupun sosial. Aspek rekayasa yang menjadi porsi utama dalam teknik kimia meliputi analisa dan sintesa proses, perancangan dan operasi alat proses serta pengendalian proses dan alat proses. Analisa permodalan dan biaya produksi merupakan aspek ekonomi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari ilmu teknik.
   
Pembangunan industri adalah salah satu tujuan yang telah dicanangkan oleh pemerintah sehingga tentu saja mendapat dukungan penuh. Oleh karena itu diperlukan penguasaan teknologi oleh para generasi muda dalam melaksanakan tujuan ini untuk menyongsong era globalisasi mendatang. Salah satu bidang industri yang terbesar adalah Industri Kimia, sehingga memerlukan tenaga tenaga lulusan Kimia Industri yang ahli, terampil dalam menguasai Tehnik Kimia untuk mendukung dalam pengembangan dan penguasaan teknologinya.

Jurusan Kimia Industri adalah jurusan yang dari sekarang dan masa depan selalu memberikan peluang besar di dunia kerja, ini terbukti perusahaan perusahaan dalam lowongannya kerap membuka kesempatan yang seluas luasnya bagi para lulusan Kimia Industri. Terlebih, Indonesia adalah Negara berkembang dengan sumber daya melimpah sehingga menjadi sentra industri yang sangat menarik para penanam modal.


PROSPEK TEKNIK KIMIA

Bagi lulusan yang memilih jurusan Kimia Industri umumnya bekerja di bidang industri yang berkaitan dengan teknik kimia, lingkungan, pegawai negeri sipil, dan tenaga pendidik, tetapi pada dasarnya bisa juga bekerja di bidang mana pun seperti di perbankan, kepolisian, konsultan, dan jasa.

Peranan Kimia dalam bidang industri banyak sekali diantaranya dalam Industri Petrokimia yang mengolah bahan berasal dari Fraksi minyak bumi seperti Etilen dan Propilen, Industri cat dalam proses pencampuran zat zat sehingga didapat komposisi yang tepat, Industri makanan, Industri minyak bumi dan lain sebagainya. Jadi Kimia adalah sangat luas pengaplikasiannya mulai dari yang sederhana sampai yang rumit dan semua industri memerlukannya. Maka sangat tepat jika lulusan SMP melanjutkan ke SMK di Kimia Industri karena banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga terampil lulusan teknik kimia, namun ketersediaan alumni jurusan ini masih terbatas


Telah disebutkan bahwa, industri kimia, sekarang dan masa depan selalu membuka kesempatan selebar-lebarnya bagi sarjana-sarjana teknik kimia. Jenis industri kimia beraneka ragam dan berkembang tanpa batas, hal ini dapat dilihat pada semua yang ada disekeliling kita.

Bidang pertanian memerlukan pupuk dan insektisida. Bahan konstruksi memerlukan semen, logam, kaca dan plastik. Bahan sandang banyak yang telah menggunakan serat-serat sintetis dan telah diwarnai dengan pewarna/dye. Transportasi memerlukan bahan bakar, karet alam dan sintesis, cat, dll. Komunikasi tertulis menggunakan kertas dan tinta. Sulit bagi kita untuk menyebutkan barang/bahan yang tidak tersentuh oleh teknologi kimia. Barangkali tak ada seorangpun yang mau hidup di dunia tanpa sarjana teknik kimia !

Pengertian industri kimia (Chemical Process Industry) tidak hanya terbatas pada industri yang dalam suatu langkah prosesnya terdapat reaksi kimia, tetapi juga termasuk di dalamnya industri-industri yang menghasilkan produk-produk kimia melalui proses fisika misalnya pemisahan/fraksinasi minyak nabati, pencampuran/mixing dan pengkristalan dalam pembuatan margarine, dan sebagainya.


APAKAH ADA PELUANG KERJA DI TEMPAT LAIN ?
Muncul pertanyaan, jikalau saya tidak memiliki passion bekerja di Oil & Gas, FMCG, EPCC, Petrokimia, Chemical Industry, dan Consultant, lalu bagaimana peluang kerja di tempat lain? Berikut pemaparan dari informasi yang saya ketahui mengenai peluang pekerjaan lainnya bagi sarjana Teknik Kimia di Indonesia untuk memberikan informasi lebih mendetail bagi kesempatan kerja lulusan Teknik Kimia

1. Industri Renewable Energy
Industri renewable energy merupakan industri masa depan menurut saya, karena memiliki segudang potensi untuk menjadi alternatif energi pengganti oil and gas. Kebutuhan energi akan terus berkembang, seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan konsumsi energi di dunia. Oleh karena itu, lahirnya industri ini harus didukung agar dapat mengatasi berbagai krisis energi yang melanda di belahan dunia, salah satunya Indonesia. Industri baru ini perlu didukung oleh segenap generasi muda sebagai pekerja-pekerjanya agar dapat membangun industri renewable energy ini. Industri ini mulai berkembang di Indonesia, misalnya Wilmar dan PT Ganesha Energy 77.

2. Industri Agrobisnis
Industri agrobisnis mempunyai peluang besar di Indonesia karena memang Indonesia memiliki potensi besar dalam dunia bisnis agrobisnis. Perusahaan yang bergerak di bidang ini misalnya adalah Triputra Group dan Wilmar.

3. Staff Ahli Kementerian
Sesuai pengalaman saya, saya sering mendengar beberapa senior saya bekerja menjadi Staff Ahli Kementerian RI, terutama menjadi Staff Ahli Kementerian Lingkungan Hidup dan Staff Ahli Kementrian ESDM. Bagi yang suka bekerja sebagai pegawai pemerintahan, mungkin pekerjaan ini dapat sesuai dengan passion Anda.

4. Industri / Unit Pengolahan Limbah
Industri pengolahan limbah dapat dimasuki oleh lulusan Teknik Kimia Indonesia karena memang lulusan Teknik Kimia punya basic relatif kuat dalam pengolahan limbah (waste treatment). Lulusan Teknik Kimia seringkali dikatakan dapat merebut kesempatan kerja lulusan Teknik Lingkungan. Lulusan Teknik Kimia dapat bekerja di perusahaan PPLI, atau di-support system berbagai perusahaan besar, misalnya di unit pengolahan limbah di Oil and Gas Industry.

5. Banking
Dunia perbankan juga dapat diselami oleh lulusan Teknik Kimia, misalnya bekerja sebagai analis di bank untuk membantu feasibilty study/analysis ketika bank hendak memberikan pinjaman ke suatu badan usaha/organisasi yang hendak meminjam dana. Lulusan Teknik Kimia akan memiliki kelebihan analisis dalam feasibility study untuk proyek pembangunan industri-industri, mulai dari industri kecil sampai industri besar. Hal tersebut karena lulusan Teknik Kimia dibekali dengan pengalaman analisis studi kelayakan perancangan pabrik kimia.

6. Peneliti
Peneliti merupakan salah satu peluang pekerjaan lulusan Teknik Kimia. Bagi yang menyukai bidang penelitian di Laboratorium, kalian dapat bergabung ke lembaga penelitian, misalnya BPPT, LIPI, asisten dosen / proffesor dalam membantu penelitiannya. Bagi kalian yang memiliki passionmengembangkan inovasi ilmu pengetahuan & teknologi dan senang menemukan hal-hal baru, pekerjaan ini sangat sesuai dengan pribadi Anda.

7. Dosen/Professor/ Guru Besar Universitas
Tentunya pekerjaan menjadi dosen, proffesor, atau bahkan Guru Besar di berbagai Universitas Teknik Kimia Indonesia menjadi peluang tersendiri bagi Sarjana Teknik Kimia. Namun, memang untuk menjadi dosen, di beberapa universitas besar mengharuskan calon dosen tersebut memiliki pendidikan Teknik Kimia sampai S2 atau bahkan S3. Oleh karena itu, sang Sarjana Teknik Kimia haruslah mengambil studi lanjut ke S2 atau S3 sebelum memutuskan ingin menjadi dosen. Jikalau kalian memiliki passion mengembangkan ilmu pengetahuan & teknologi dan senang mengajar & mendidik calon-calon generasi Indonesia masa mendatang, pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang menarik dan sangat mulia. Indonesia sangat membutuhkan tenaga-tenaga pengajar ahli yang pakar di berbagai bidang Teknik Kimia yang begitu luas demi membangun ekonomi bangsa ini di masa depan. Tentunya pendidikan akan menjadi fondasi yang sangat kuat bagi bangsa ini untuk berkembang dalam iptek-nya.


(sumber: majarimagazine)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar